Sunday 5 July 2015

STATUS GUNUNG RAUNG

                                             





 (Foto tersebut diambil pada bulan Januari 2014 saat penulis melakukan penelitian skripsi pada petani di Desa Sumber-Arum, Kec.Songgon, Kab.Banyuwangi)

Gunung Raung merupakan salah satu gunung berapi yang ada di Indonesia yang letaknya berada pada tiga Kabupaten. ketiga Kabupaten tersebut meliputi: Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bondowoso, dan Kabupaten Jember. Gunung Raung awalnya berstatus normal (level I) dan dinaikkan statusnya oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menjadi waspada (level II) pada 18 oktober 2012. Dan empat hari kemudian pada tanggal 22 oktober 2012 statusnya naik menjadi siaga (level III). Berdasarkan pengamatan kegempaan dan visual serta analisis data, Pada tahun 2013 yakni tanggal 5 April 2013 status gunung raung turun yang semula siaga (level III) menjadi waspada (level II) (menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) pada saat itu masyarakat kembali bernapas lega dan bisa menjalankan aktivitasnya dengan tenang. Pada tahun 2014 status gunung raung masih pada tingkat waspada (level II). Namun pada awal tahun 2015 gunung raung kembali bergemuruh setiap malam, sehingga warga mulai waspada akan terjadinya gempa serta letusan dari gunung raung tersebut. Namun suara gemuruh tersebut tidak begitu mengkhawatirkan warga sekitar, karena warga sekitar gunung raung tetap tenang dan tetap beraktivitas normal sebagaimana mestinya. Pada Akhir bulan Juni 2015 warga kembali dikejutkan dengan letusan gunung raung yang terjadi pada 28 Juni 2015, dan letusan tersebut kembali terjadi pada hari sabtu tanggal 4 Juli 2015 disertai dengan hujan abu yang mengguyur sekitar gunung raung. Menurut salah satu wrga Desa Sumber-Arum (ST 52TH) beliau mengungkapkan bahwa :

"alhamdulillah kami semua warga Desa Sumber-Arum baik-baik saja dan kami tetap berdoa kepada Alloh SWT agar kami semua selalu dilindungi dari mara bahaya serta bencana. Sampai saat ini warga tetap beraktivitas normal, seperti merumput untuk pakan ternak sapi dan kambing, dan petani tetap pergi ke sawah. Sampai saat ini belum ada himbauan untuk mengungsi, namun tenda pengungsian telah disiapkan di lapangan Sragi" (wawancara by Phone pada tanggal 6 Juli 2015)

Bu ST (52) mengungkapkan bahwa sampai saat ini warga di Desa Sumber-Arum baik-baik saja dan tetap beraktivitas normal sebagaimana mestinya, seperti merumput dan pergi ke sawah. Sejauh ini masih belum ada himbauan dari aparat berwenang untuk mengungsi, namun pihak berwajib tetap melakukan upaya serta persiapan Mitigasi Bencana sepeerti melakukan rapat koordinasi, dan mempersiapkan tenda darurat untuk pengungsi.

Referensi
http://www.antaranews.com/berita/367997/status-gunung-raung-turun-jadi-waspada
http://rri.co.id/post/berita/118816/nasional/status_gunung_raung_meningkat_menjadi_waspada.html
http://jatim.metrotvnews.com/read/2015/06/29/141764/gunung-raung-erupsi-3-kabupaten-ini-terancam
http://nasional.tempo.co/read/news/2015/06/29/058679283/status-siaga-pendaki-disarankan-tak-naik-gunung-raung
http://www.antarajatim.com/lihat/berita/100805/catatan-akhir-tahun--gunung-raung-punya-sejarah-letusan-dahsyat-oleh-zumrotun-solicha
http://www.jpnn.com/read/2015/03/02/290000/Ini-Penampakan-Semburan-Pijar-Api-Gunung-Raung
http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2015/07/150705_indonesia_gunungraung
http://nasional.tempo.co/read/news/2015/03/01/058646175/gemuruh-gunung-raung-menakuti-warga
http://nasional.tempo.co/read/news/2015/02/16/206642910/gunung-raung-diduga-telah-meletus

2 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Mohon maaf apabila ada kesalahan/kekeliruan dalam penulisan/informasi. Terimakasih

    ReplyDelete